Kamis, 04 Juli 2013

Sejarah Perpolitikan Islam

0 komentar

POLITIK DAN NEGARA[1]

(Sejarah Perpolitikan Islam)

l POLITIK (Bhs. Kamus) : Ilmu Kenegaraan/Tata Negara.

 

PARA AHLI : PENGERTIAN POLITIK

l   Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonstitusional.

l   politik adalah usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama (teori klasik Aristoteles)

l   Politik adalah hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan negara

l   Politik merupakan kegiatan yang diarahkan untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan di masyarakat

l   Politik adalah segala sesuatu tentang proses perumusan dan pelaksanaan kebijakan publik.

 

POLITIK ISLAM

l Politik Islam dikenal dengan istilah siyasah atau dikenal siyasah syariyyah.

l Dalam Bahasa Kamus, siyasah berakar kata sâsa - yasûsu. (melatih, mengatur, memimpin,memerintah, dan mengurus.

l Politik Islam adalah pengurusan atas segala urusan seluruh umat Islam.

DALIL POLITIK ISLAM

  Adalah Bani Israil, mereka diurusi (siyasah) urusannya oleh para Nabi (tasusuhumul anbiya). Ketika seorang nabi wafat, Nabi yang lain datang menggantinya. Tidak ada Nabi setelahku, namun akan ada banyak para khalifah." (Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim)

Dalil  lain :

   "Siapa saja yang bangun di pagi hari dan dia hanya memperhatikan urusan dunianya, maka orang tersebut tidak berguna apa-apa di sisi Allah; dan barang siapa yang tidak memperhatikan urusan kaum Muslimin, maka dia tidak termasuk golongan mereka (yaitu kaum Muslim). (Hadis Riwayat Thabrani)

POLITIK ISLAM : Orientalis Barat

l   Dr. V. Fitzgerald berkata : "Islam bukanlah semata agama (a religion), namun ia juga merupakan sebuah sistem politik (a political system). Meskipun pada dekad-dekad terakhir ada beberapa kalangan dari umat Islam, yang mendakwa diri mereka sebagai kalangan 'modernis', yang berusaha memisahkan kedua sisi itu, namun seluruh gagasan pemikiran Islam dibangun di atas fundamental bahawa kedua sisi itu saling bergandingan dengan selaras, yang tidak boleh dipisahkan antara satu sama lain.

l   Prof. C. A. Nallino berkata : "Muhammad telah membangun dalam waktu bersamaan: agama (a religion) dan negara (a state). Dan batas-batas wilayah negara yang ia bangun itu terus terjaga sepanjang hayatnya".

l   Dr. Schacht berkata : " Islam lebih dari sekadar agama, ia juga mencerminkan teori-teori perundangan dan politik. Dalam ungkapan yang lebih sederhana, ia merupakan sistem peradaban yang lengkap, yang mencakup agama dan negara secara bersamaan".

l   Prof. R. Strothmann berkata : "Islam adalah suatu fenomena agama dan politik. Kerana pembangunnya adalah seorang Nabi, yang juga seorang politik yang bijaksana, atau "negarawan".

l   Prof D.B. Macdonald berkata : "Di sini (di Madinah) dibangun negara Islam yang pertama, dan diletakkan prinsip-prinsip utama dalam undang-undang Islam".

l   Sir. T. Arnold berkata : " Adalah Nabi, pada waktu yang sama, seorang ketua agama dan ketua negara".

l   Prof. Gibb berkata : "Dengan demikian, jelaslah bahawa Islam bukanlah sekadar kepercayaan agama individual, namun ia meniscayakan berdirinya suatu bangun masyarakat yang bebas. Ia mempunyai cara tersendiri dalam sistem pemerintahan, perundangan dan institusi"

POLITIK berarti NEGARA : Kekuasaan, dan dalam kekuasaan terdapat Hukum

NEGARA

l NEGARA : Organisasi Kekuasaan, Tertib Hukum

NEGARA :
Aspek Organisasi Kekuasaan & Tertib Hukum

l Khilafah : Pimpinan umum dalam urusan agama dan dunia, atau pengganti Rasulullah SAW. dalam menegakkan agama dan menjaga ketetapan-ketetapannya, dimana umat secara keseluruhan wajib mengikuti khalifah tersebut.

l Imamah: Imaman dijadikan pengertian pengganti nubuwwah dalam memelihara agama dan siasat dunia.

KHILAFAH dan IMAMAH :

  رئاسة عامة في أمور الدين والدنيا أو بأنها خلافة الرسول في إقامة الدين ، وخفظ حوزة الملة ، بحيث يجب إتباع الخليفة علي الأمة كافة

IMAMAH :

الإمامة موضوعة لخلافة النبوة في حراسة الدين وسياسة الدنيا ”

Dua Definisi, Kilafah dan Imamah :

l Organisasi kekuasaan (Pengganti Kenabian)

l Tertib Hukum (Tatanan berdasar Syariah)

Imam Ghazali :

   Sesungguhnya Dunia adalah ladang Akhirat, Agama tidak akan sempurna kecuali dengan dunia. Negara dan Agama adalah dua anak kembar Agama adalah batang.  Dan Sultan adalah pemeliharanya. Sesuatu yang tak berbatang akan tumbang. Sesuatu yang tanpa pemelihara, juga akan sia-sia. Negara dan peraturannya tidak akan terselenggara, kecuali melalui kekuasaan sultan.

الإمام الغزالي :

 ” فإن الدنيا مزرعة الأخرة ولا يتم الدين الا بالدنيا . والملك والدين توأمان ، فالدين أصل والسلطان حارس ومالاأصل له فمهدوم، ومالا حارس له فضائع ولايتم الملك والضبط الا بالسلطان ”

Neg. Islam dilandaskan atas dua infrastruktur :

l Kekuasaan pemerintah

l Tertib Hukum

l Tidak didasarkan pada unsur penduduk atau wilayah.

Argumentasi :

l Islam agama universal yang mengajarkan nilai-nilai kosmopolitanisme kepada umat (Islam membagi peta politik, Negeri Islam/Dar Islam dan Negeri Kafir/Dar Harb)

l Secara implisit, menegaskan keanekaragaman bangsa sebagai tujuan Tujuan Ilahiyah.

 

 

 

Neg. Islam tdk menyinggung Pnddk dan Wilayah, hanya kisaran Organisasi kekuasaan dan tertib hukum ?

l Krn dua hal diatas, dapat mengantarkan umat pada tercapainya tujuan utama didirikan Negara, ketentraman, dan kebahagiaan lahir dan batin, materiil, moral dann spiritual.

Bernegara: antara keharusan dan cita-cita

l Motif utama didirikan Negara ? Ingin mencapai Kemakmuran, aman, tentram dan mendapat ampunan dari Allah SWT.

بلدة طيبة ورب غفور

l Alasan Aqli, syarI atau lain ?.

Mayoritas Pemikir Islam :

l Bernegara dilandaskan pada argumen SyarI, baik berupa isi atau nilai-nilai. (syariat Islam selalu menyeru umat untuk melaksanakan kebajikan dan menjauhi kemungkaran/Amar Maruf Nahi Munkar).

   Mungkinkah Amar Maruf Nahi Munkar dapat ditegakkan dengan tanpa melalui  Institusi politik ?

 

Fondasi Utama dalam Neg. Islam : 6

   1. PERSAMAAN/MUSAWAH :

    Abd. Kadir Kurdi (Tatanan Sosial Islam)

    Manusia adalah sama, hak perlakuan yang sama, manusia diciptakan  secara sederajat

إن أكرمكم عند الله أتقاكم

  Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah, ialah orang yang paling bertaqwa

Sabda Nabi SAW :

الناس سواء كأسنان المشط

   Manusia itu sama seperti gerigi sisir

   Tidak sempurna imanmu sampai engkau mencintai saudaramu  bagaikan engkau mencintai dirimu sendiri

 

   2. Persaudaraan/Ukhuwah

لايؤمن احدكم حتي يحب لأخيه ما يحب لنفسه

  Tidak sempurna imanmu sampai engkau mencintai saudaramu bagaikan engkau mencintai dirimu sendiri

 

   3. KEADILAN / AL-ADALAH

   Keadilan dalam semua aspek, Hukum, sosial dan ekonomi.

 ” إن الله يأمر بالعدل والإحسان ......“

 ” إن الله يأمر أن تؤدا الأمانات الي أهلها وإذاحكمتم بين الناس أن تحكموا بالعدل ......“

     Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanah kepada yang berhak menerima dan apabila menetapkan hukum di antara manusia, supaya kamu menetapkan dengan adil..

 

 

   4.Musyawarah / Syura /hampir sama dengan Demokrasi dalam maknanya yang sejati.

وشاورهم في الأمر

   . Bermusyawarahlah dengan mereka dalam  urusan itu ……”

وأمرهم شوري بينهم .....

   ……. Sedang urusan (kaum muslimin) diputuskan dengan musyawarah di antara mereka .

 

    Di antara mereka

  Menunjuk kepada semua anggota masyarakat, karena masing2 mereka mempunyai hak kedaulatan yang sama sebagai mandataris kedaulatan Tuhan

    Firman Allah SWT.

    Dan Dia-lah yang menjadikan kamu penguasa2 di bumi dan Dia meninggikan sebagian kamu atas sebagian yang lain beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa2 yang diberikan-Nya kepadamu

 

  Krn sulitnya mengumpulkan sejumlah besar rakyat, maka diperlukan Majlis perwakilan aspirasi rakyat, dalam majlis inilah segala hal yang berkaitan dalam rakyat dimusyawarahkan< sistem pemerintahan demokrasi lebih dekat dengan sistem pemerintahan Islam

 

   5. Amanah Allah SWT. dan Umat Islam

   Neg. dan kekayaannya, pemerintahan      beserta kekuasaannya mrpk amanah Allah yang diserahkan kpd kaum muslimin utk dikelola sebagaimana mestinya

إن الله يأمر أن تؤدا الأمانات الي أهلها

الا كلكم راع وكلكم مسئول عن رعيته فالأمير الذي علي الناس راع وهو مسئول عن رعيته

ketahuilah bahwa kamu sekalian adalah pengembala/pemimpin dan kamu sekalian akan dimintai pertanggungjawaban mengenai rakyatnya, seorang amir tertinggi adalah pemimpin bagi rakyatnya, dan dia akan dimintai pertanggungjawaban mengenai rakyatnya.

 

 

   6. Jaminan Hak Asasi Manusia

   Berakar dari pemahaman bahwa manusia sebagai makhluq yang tercipta secara mulia sejak semula.

ولقد كرمنا بني آدم .......................“

Dan sesungguhnya telah kami muliakan anak Adam

HAM: Tujuan Pokok Syariat Islam

   Tujuan Pokok Syariat Islam/Kulliyatul Khams:

l   Hifdz Ad-Diin, jaminan atas tegaknya Agama dan kebebasan beragama

l   Hifdz Nafs, Jaminan Hak Hidup

l   Hifdz Nasl, Jaminan hak atas pengembangan jenis dan keturunan

l   Hifdz Aql, Jaminan atas pengembangan akal dan pikiran, termasuk karya dll.

l   Hifdz Mal, Jaminan perlindungan atas pemilikan harta benda.

 




Diambil dari buku karya Almarhum Prof. Dr. KH. Scehul Hadi Permono, SH.MA[1]

MANUSIA DAN AGAMA

0 komentar
MANUSIA DAN AGAMA
(ringkasan materi agama)
( Hanif Asyhar, M.H.I )

MANUSIA
A.    Makhluk menurut Islam
1.      Dari bahasa Arab = khalaqa- yakhluqu ( Isim maf’ul = makhluuqun )
2.      Manusia adalah makhluk Allah SWT yang mulia dan terhormat ( Q.S >>)
3.      Faham Evolusi = kehidupan berasal dari satu sel yang berevolusi
B.     Macam-macam makhluk
1.      Nyata
2.      Ghaib
C.     Alam semesta dalam pandangan Islam
Alam semesta dalam sudut pandang manusia = Pencipta ( Allah SWT ), dan diciptakan ( makhluk / alam semesta)
D.    Kejadian manusia menurut Islam
1.      Ciri-ciri manusia :
a.       Makhluk unik
b.      Berpotensi
c.       Untuk mengabdi kepada Allah SWT
d.      Menjadi khalifah
e.       Bertanggung jawab kepada perbuatannya
f.       Berakhlak ( dapat membedakan yang baik dan buruk )
2.      Sebagai konsep :
a.       Al- Basyar ( Biologis )
b.      Al-Insan ( mental spiritual )
c.       An-Nas ( sosial )
d.      Bani Adam ( keturunan yang dilahirkan )
e.       Abdullah = hamba Allah SWT ( dimiliki Allah SWT )
f.       Khlalifah ( pemimpin/ pengelolah bumi )
AGAMA
Dalam kehidupan masyarakat dikenal beberapa istilah :
A.    AGAMA
B.     AD-DIN
C.     RELIGI
A.    Agama ( Sanskrit)
A = Tidak
Gam = Pergi
AGAMA = Tidak pergi, tetap ditempat, diwarisi turun temurun
B.     Ad-din ( Bhas. Arab )
1.      Menguasai
2.      Menundukkan
3.      Patuh
4.      Hutang
5.      Balasan
6.      Kebiasaan
C.     Religi ( Latin)
1.      Mengumpulkan ( kumpulan )
2.      Membaca
3.      Mengikat
D.    Agama ditinjau dari segii sumbernya
1.      Agama Wahyu ( Agama Samawi ) = diturunkan melalui utusan-Nya ( Rasul-Nya )
2.      Agama Budaya ( Agama Ardli ) = orang yang mempunyai kematangan mendalam tentang kehidupan
E.     Agama ditinjau dari segi sifatnya
1.      Primitif = Dinamisme (kekuatan Ghaib/misterius), Animisme ( setiap benda mempunyai kekuatan ), Politeisme/Honoteisme ( kepercayaan kepada Dewa )
2.      Meninggalkan Fase keprimitifan = Monoteisme ( satu Tuhan )
 

Ka'bah Night | powered by Blogger | created from Minima retouched by ics - id